KAMERA
ANALOG
Sebelum era digital orang sudah mengenal berbagai
macam jenis dan merk dari kamera analog. Sebutan analog berbeda dengan otomatis
dalam ruang lingkup kamera. Analog dalam kamera mengacu pada sistem kerja
mekanik dari suatu kamera. Sistem kerja kamera analog yang banyak digunakan
oleh masyarakat umum adalah menggunakan film seluloid 35mm sebagai sarana untuk
menangkap cahaya(dalam hal ini biasa disebut gambar). Walau kamera analog
banyak jenisnya tapi prinsipnya sama, yaitu menerima data gambar melalui proses
kimiawi suatu media. Sebenarnya media penerima gambar tidak hanya film seluloid
35mm. Tapi dalam hal ini saya tidak akan membahas lebih lanjut karena topik
pembahasan kali ini adalah perbedaan kamera digital dan kamera analog.
Film pada kamera analog berfungsi ganda sebagai penerima gambar sekaligus sebagai penyimpan data gambar yang dihasilkan. Pada media film berlaku 1 gambar yang kita perolah akan disimpan dalam 1 media film. Umumnya produsen menyediakan 1 roll film yang berisi sejumlah film dengan tujuan agar para konsumen tidak perlu selalu mengganti film yang sudah terpakai.
Sedangkan pengertian otomatis adalah kemampuan suatu kamera dalam menyediakan fungsi-fungsi otomatis dalam hal pengaturan cahaya yang masuk sehingga gambar yang dihasilkan dapat memiliki komposisi pencahayaan yang tepat. Berbeda dengan fungsi manual dimana kita harus mengatur sendiri sebarapa banyak cahaya yang masuk agar dapat menghasilkan gambar yang sesuai dengan harapan kita
Jenis – jenis
kamera analog :
Film pada kamera analog berfungsi ganda sebagai penerima gambar sekaligus sebagai penyimpan data gambar yang dihasilkan. Pada media film berlaku 1 gambar yang kita perolah akan disimpan dalam 1 media film. Umumnya produsen menyediakan 1 roll film yang berisi sejumlah film dengan tujuan agar para konsumen tidak perlu selalu mengganti film yang sudah terpakai.
Sedangkan pengertian otomatis adalah kemampuan suatu kamera dalam menyediakan fungsi-fungsi otomatis dalam hal pengaturan cahaya yang masuk sehingga gambar yang dihasilkan dapat memiliki komposisi pencahayaan yang tepat. Berbeda dengan fungsi manual dimana kita harus mengatur sendiri sebarapa banyak cahaya yang masuk agar dapat menghasilkan gambar yang sesuai dengan harapan kita
Tidak ada komentar:
Posting Komentar